ATMOSFER

Pengertian Atmosfer
Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi, berasal dari bahasa Yunani. Atmos berarti udara dan Sphaira berarti lapisan. Dapat berotasi dan arah rotasinya sepert bumi. Tidak berwarna, tidak berbau, tidak dapat dirasakan kecuali dalam bentuk angin.Dinamis dan elastis sehingga dapat mengembang dan mengerut. Transparan terhadap beberapa bentuk radiasi. Mempunyai berat sehingga dapat menimbulkan tekanan.

Unsur udara baik yang permanen maupun variabel
Unsur permanen ; nitrogen, oksigen, hidrogen, helium, dan beberapa jenis gas yang keberadaannya di atmosfer sedikit seperti argon, neon, krypton, dan xenon. Gas-gas ini mempunyai proporsi relatif konstan permukaan bumi sampai ketinggian kira-kira 25 km. 
Unsur variabel ; sulfur dioksida, metana, amonia. uap air, karbon dioksida, dan ozon. Ketiga gas ini penting dalam proses pertukaran panas oleh penyinaran antara atmosfer, matahari, bumi dan antara bagian-bagian di atmosfer sendiri.

Udara adalah gabungan dari beberapa gas.
Komposisi udara saat udara dalam keadaan kering dan presentasenya ;
Nitrogen 78-79%, Oksigen 21%, Argon 0,9%, Karbondioksida 0,03%, lain-lain.

Manfaat Atmosfer
- Melindungi bumi dari jatuhnya benda angkasa seperti meteor, komet dll.
- Menjaga temperatur udara  di permukaan bumi agar tetap bermanfaat untuk kehidupan
- Memantulkan gelombang radio
- Membantu menjaga stabilitas suhu udara siang dan malam
- Menyerap radiasi dan sinar ultraviolet yang sangat berbahaya bagi manusia dan makhluk bumi lainnya.
- Menciptakan cuaca&iklim, berupa hujan dan salju sehingga terjadilah musim panas dan musim dingin.
- Melindungi dari radiasi sinar matahari ultraviolet
- Sarana berlangsungnya proses pembakaran, tanpa udara kita tidak dapat menyalakan api, bernafas, dan sebagainya
- Selain itu gas-gas yang ada di atmosfer mempunyai peran  masing-masing antara lain:
a.      Nitrogen untuk pertumbuhan tanaman
b.      Oksigen untuk pernafasan
c.      Karbondioksida untuk fotosintesis
d.      Neon untuk lampu listrik
e.      Ozon untuk menyerap sebagian radiasi matahari
Lapisan udara dari paling bawah ke paling atas berdasarkan suhunya :
Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, Eksosfer

Ciri masing-masing lapisan udara ;
a. Troposfer
* Troposfer merupakan lapisan terbawah atmosfer dengan ketinggian 0-18 km di atas permukaan bumi.
* Tebal troposfer sekitar 10 km.
* Pada lapisan ini terjadi peristiwa cuaca dan iklim.

b. Stratosfer
* Terletak pada ketinggian 18 – 49 km dari permukaan bumi.
* Terdapat lapisan ozon
* Menyerap radiasi sinar ultraviolet
* Tidak terdapat uap air, awan atau debu atmosfer.

c. Mesosfer
* Terletak pada ketinggian 49 – 82 km dari permukaan bumi.
* Lapisan ini menjadi tameng bumi dari jatuhan meteor dan benda-benda angkasa lainnya.
* Temperatur terendah di mesosfer kurang dari -810C, dan pada puncak mesosfer suhunya bisa mencapai -1000C.

d. Termosfer
* Terletak pada ketinggian 82 – 800 km dari permukaan bumi.
* Disebut juga lapisan ionosfer
* Sebelum ada satelit, lapisan ini berguna untuk membantu memancarkan gelombang radio jarak jauh.

e. Eksosfer
* Eksosfer lapisan atmosfer kelima, terletak pada ketinggian 800-1000 km dari permukaan bumi.
* Lapisan ini merupakan lapisan paling panas
* Molekul debu dapat meninggalkan atmosfer sampai ketinggian 3.150 km dari permukaan bumi
* Lapisan ini disebut juga ruang antarplanet dan geostasioner
* Lapisan ini sangat berbahaya karena merupakan tempat terjadi kehancuran meteor dari angkasa luar.

Perbedaan cuaca dan iklim
No
Cuaca
Beda
Iklim
1.
Singkat
Waktu
Lama ±30 tahun
2.
Sempit
Wilayah
Sangat luas

7 unsur cuaca dan iklim yakni ;
Penyinaran matahari, suhu, tekanan udara, angin, awan, kelembaban, curah hujan.

Alasan persebaran suhu dimuka bumi tidak sama. Berikut faktornya :
Karena adanya penyinaran matahari yang berbeda.
Faktornya ; sudut datang sinar matahari, lamanya penyinaran, awan, tinggi rendahnya tempat, angin dan arus laut.

Sinar matahari memanasi udara dengan 2 cara, yaitu ;
1)    Pemanasan langsung melalui absorpsi. Pemanasan udara langsung oleh sinar matahari terjadi karena adanya penyerapan sebagian panas bumi oleh uap air, debu, asam arang yang terdapat dalam udara.
2)    Pemanasan tidak langsung. Sinar matahari yang sampai ke bumi sebagian dipantulkan ke udara dan sebagian lagi diserap permukaan bumi. Sinar maupun panas yang diserap permukaan bumi kemudian dilepaskan kembali oleh bumi dalam bentuk panas.

Contoh menghitung suhu : Diketahui tinggi 3000 m, suhu dikaki 27ºC. Berapa suhu di puncak? Dan pada lereng terhadap titik A dengan ketinggian 2800 m, berapa suhu di titik A?
Jawab : a.     27ºC – 0,6 x 3000/100 = n
                    27ºC – 18ºC               = n
                              9ºC                = n
  b.       9ºC + 1 x 2800/100   = n
            9ºC + 28ºC              = n
                     37ºC             = n

Contoh menghitung tinggi : Diketahui suhu di puncak 8ºC, dan suhu dikaki 26ºC. Berapa tingginya?
Jawab :26ºC – 0,6 x n/100 = 8ºC
26ºC  –  0,6   (n)     = 8ºC
26      –   8           = 0,6 (n)
          n               = 18 /0,6
          n               = 30
jadi, tingginya 30.100 = 3000 m



Terima kasih telah membaca. Semoga bermanfaat :)

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Laporan Magang

Pengertian dan Contoh Teks Cerita Ulang